Rajatransit, rental mobil Balikpapan – Pada musim hujan sekarang ini, mengisi bahan bakar di Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) butuh perhatian khusus.
Pasalnya, hujan yang mengguyur disertai angin kencang akan membuat masalah ketika mengisi bahan bakar ke dalam tangki.
Seperti yang kita ketahui, bahan bakar haram hukumnya tercampur dengan air karena akan menimbulkan masalah pada mesin bila terisap.
Hal ini disampaikan Samsudin, National Technical Service Astra Peugeot yang menyebutkan bahwa sebaiknya hindari mengisi bahan bakar saat hujan deras disertai angin kencang
“Benar, musim hujan seperti ini kadang sulit diprediksi, kalau hujan ditambah angin kencang sebaiknya jangan isi bahan bakar,” buka Samsudin.
cek harga rental mobil balikpapan di sini
“Angin kencang tersebut akan membawa air hujan masuk ke dalam tangki saat mengisi bahan bakar dari nozzle,” tambahnya.
Karena saat proses pengisian, ada celah yang bisa dimasuki oleh air hujan yang terbawa angin.
Bila air hujan terlalu banyak masuk ke dalam tangki saat proses pengisian, kemungkinan mobil bisa saja bermasalah seperti mesin brebet.
Lebih berbahaya lagi bila air tercampur dengan bahan bakar diesel.
“Bahan bakar diesel itu sangat sensitif dengan air, pada mobil dengan teknologi common rail bisa bikin injektor mampat,” sebut Andrie Cahyadi pemilik bengkel spesialis X-Boost Station di Harapan Jaya, Bekasi.
cek harga rental mobil balikpapan di sini
Injektor yang mampat bisa bikin kerusakan pada komponen dalam injektor.
“Maka dari itu sebaiknya hindari agar tidak ada air yang masuk ke dalam tangki bahan bakar,” tutup Andrie.
sumber: gridoto.com